Rabu, 24 Juli 2013

Apakah aman BBM + Ethanol?

Kadang2 artikel yang dibuat di media2 meleset dari pengetahuan sebenarnya. Bahan bakar dicampur etanol di sinyalir aman padahal dalam perkataannya jelas2 etanol menyerap air. Coba perhatikan artikel ini dan pernyataan Wikipedia....

Artikel Bensin + Etanol aman....

http://motor.otomotifnet.com/read/2012/01/23/327391/217/14/Perawatan_Premium_VS_Pertamax_Mana_Lebih_Murah_

Padahal jelas2 dikatakan mengikat air namun dibilang lebih kering....

Pernyataan Wikipedia tentang bbm + etanol :

" Etanol bersifat higroskopis, yang artinya etanol akan menyerap uap air langsung dari atmosfer. Karena menyerap air akan mengencerkan nilai bahan bakar etanol (dan juga akan menimbulkan knocking pada mesin), maka dalam pengepakannya, bahan bakar etanol harus ditutup rapat. Karena etanol dengan amat mudah bercampur dengan air, maka etanol tidak dapat didistribusikan dengan pipa yang lebih efisien dan modern. [29] Para teknisi sekarang juga melihat dampak yang ditimbulkan karena adanya kandungan air dalam etanol yang menyebabkan kerusakan pada mesin-mesin kecil, terutama pada karburatornya "

http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakar_etanol

------------------------------------------------

Kalo diperhatikan penggunaan bbm campur etanol resiko dan keuntungannya 50:50

Nah silahkan dipelajari teori ini :

Dalam artikel bensin + etanol ada tulisan :

" Bang Jay yang masih eksis di balap juga terima servis harian. Pelanggannya variatif, dari pengguna bensin Premium sampai Pertamax Plus pun ada. Sehingga bisa membandingkan segi perawatan motor yang menggunakan berbagai jenis bahan bakar.

Menurut Bang Jay, Pertamax atau Pertamax Plus karakternya lebih kering. Artinya lebih mudah menguap dan mampu terbakar dengan lebih tuntas dibanding Premium. Membuat kandungan kerak dalam ruang bakar jadi sedikit.

Akibat sifatnya yang kering, seperti menggunakan spuyer yang lebih kecil. Pertamax atau Pertamax Plus mampu terbakar habis. Ini yang membuat timbunan karbon atau kerak sedikit. Membuat lebih lama jangka waktu servis besarnya."

-----------------------------------------------

Artinya untuk membuat ruang bakar bersih, bensin harus terbakar lebih sempurna atau TIDAK MENINGGALKAN BANYAK SISA.

Tapi cara membuat pembakaran sempurna banyak caranya.

TIDAK HARUS PAKE BBM MAHAL !!!.

Seorang teknisi bila ingin membuat bbm lebih terbakar sempurna, bisa menyesuaikan pasokan bahan bakar sesuai kebutuhan. Misalnya mau atasnya sedikit kering, dalam karburator bisa di paskan saja ukuran Main Jetnya. Atau pembakaran bawah lebih gampang, bisa mengurangi pasokan sedikit. Dalam injeksi tentu ada caranya sendiri. Ini perumpamaan mudahnya.

Tapi ada timbal baliknya, bila pasokan dikurangi performa bisa payah apalagi bila bensinnya yang standar. Makin kacau performanya.

Solusinya bisa dengan Mengisi BBM mahal atau mengurangi pasokan bbm std tapi dicampur aditif penguat performa agar setara dengan efek bbm mahal.

Karakter si Biru karena Ron agak tinggi, tapi MON nya rendah, otomatis pada putaran atas terasa kering soalnya.

Dengan Norival, pembakaran bisa cepat tapi disertai MON yang tinggi. Putaran atas terasa ngisi terus.
Salam Norival
       HO

Senin, 22 Juli 2013

SUDAH PAKE PERTAMAX KOK MASIH NGELITIK (RON dan MON)

Bensin……..cairan ajaib yang banyak dibicarakan orang baik pada pengeborannya, prosesnya pembuatannya, bisnisnya sampai aplikasi dilapangan! Lanjut ke aplikasinya aja, tapi kalo ada salah mohon dikoreksi! maklumlah waktu sekolah gak pernah tune-in!
Bensin, banyak jenisnya dan dalam penetapan angka octane ada beberapa teknik! ada yang pake RON/ MON dan ada juga yang memakai Fluid Catalytic Cracked Gasoline. Para Engineer biasanya gak mau membandingkan hasil octane dari kedua teknik tersebut karena rantai karbon yang berbeda. Ada juga dengan teknik isomer-isasi (tapi hasilnya belum menemukan titik terang).
Di Indonesia orang umumnya menakar kualitas bensin dengan angka octane (RON). ada yang berpendapat dengan angka RON tinggi, bensin lebih tahan digebuk kompresi mesin yang tinggi. Lha pertanyaan yang sering muncul begini “Bro, aku dah ganti bensin pake pertamax kok masih ngelitik di RPM tinggi saat motor dibawa jalan?” Nah lo, njawabnya gimana……….”padahal kalo RPM rendah oke2 aja, motor juga msh STD”. Trus ngurutnya gimana nih?
Woke penulis sedikit basa-basi dulu deh, bensin sebenarnya terdiri dari campuran n-heptana (RON 0) dan iso-octana (RON 100) dalam kondisi pure/murni! jadi kalo octane bensin 90 berarti 90% iso octane dan 10%n-heptana..yah kira-kira begitu. berarti premium dan pertamax bisa dicampur yak? kan cuma beda komposisi berat saja?! untuk sementara jawaban seperti itu benar!
Lanjut lagi…..dalam prosesnya bahan bensin akan diblending dengan zat additif. kalo ini tergantung perusahaan lho ya, karena setiap bensin beda peruntukannya. pada bensol/avgas bensin ini akan ditambah Pb atau timbal agar nilai octannya naik. pada premix atau super TT (jaman dulu) bensin akan di mix sama MTBE…nah sekarang pun begitu antara premium, pertamax dan pertamax + akan diblend dengan additif supaya rantai hidrocarbon tidak sederhana lagi (lurus), dengan bercabangnya rantai hidrocarbon akan membuat ikatan kimia semakin kuat, sehingga ketika menerima kompresi tinggi  O2 tidak akan mudah lepas! karena begitu lepas dari ikatan carbon, oksigen akan memicu pembakaran meskipun busi belum memantik (nyala). kalo mpe kejadian mesin ente ngelitik!
Diblend pakai mesin dan proses kimia yang rumit saja kualitas bensin masih dipertanyakan kok…lalu bagaimana seumpama premium dicampur dengan pertamax?! kalo nyampurnya sih nyampur tapi secara kimia tidak nyampur! karena ikatan hidrocarbon telah berubah saat proses blending dan refining! So jawaban pada statement diatas gak jadi benar dong?! monggo diterjemahkan sendiri………

trus gimana jawaban dari pertanyaan pake pertamax masih ngelitik!?

Sebenarnya angka octane tidak diukur dari nilai RON saja karena RON diukur pada beban rendah. Untuk mengukur pada beban tinggi digunakan angka octane MON, selisih RON dan MON bisa mencapai angka 15! bayangin aja jika pertamax itu angka RON 92 trus angka MON cuma 80, sementara rasio kompresi mesin brother 10:1………cilaka 12, mesin bisa bubar! perusahaan minyak indonesia sendiri tidak pernah merilis angka MON! 

Bagi yang penasaran ingin menentukan nilai MON dan RON bisa dicoba dengan standart ASTM D 2700 (MON)  dan   ASTM D 2699 untuk RON. tetapi harusnya pihak yang berkompeten menghitung angka octane dengan menjumlah nilai RON dan MON kemudian di bagi 2!
trus apa bedanya ya pake bensin kerang lebih irit dari pada bensin keluaran kuda laut, padahal oktannya sama?! 
dengan selisih angka RON dan MON kecil maka konsumen tidak akan tertipu! kompresi yang sesuai dengan oktane bensin tidak akan menimbulkan masalah ketika digeber pada RPM tinggi, ato jika pengapian disetting advance/maju! ujung2nya tenaga yang diperoleh sebanding dengan kalori BBM tersebut!
wah pasti muter2 ya penjelasannya……emang ribet kok! jadi jangan merasa dibohongi ya kalo udah pake bensin bagus tapi tenaga tetep payah di RPM tinggi. Pindah aja ama bensin yang nilai RON dan MON-nya gak selisih jauh! Ngomong-ngomong dari beberapa penelitian kalori premium dan pertamax tinggian premium! ada yang tahu data pastinya gak???

Sumber;
 http://5osial.wordpress.com/2010/03/13/sudah-pake-pertamax-kok-masih-ngelitik-ron-dan-mon/

Sabtu, 20 Juli 2013

Testimoni Norival Diesel

Tony
Indo Jaya Sinergi (mmtc warehouse medan)
085261469755
061-77436666

Sebelum pemakaian Norival
Kapasitas Max: 2,5 ton - 2,8 ton (angkat beban)
Temperatur Forklift: 75 - 80 derajat c
Tekanan pedal gas: 90% - 100%
Asap knalpot: hitam tebal & kadang putih tebal
Beban angkat: genset "Cummins" open type, type engine "KTA19 G4",
weight "sktr 3,8 ton

Setelah pemakaian Norival Diesel
Kapasitas Max: 2,5 ton - 2,8 ton (angkat beban)
Temperatur Forklift: 60 - 65 derajat c
Tekanan pedal gas: 60% - 70%
Asap knalpot: putih kebiruan tipis
Beban angkat: genset "Cummins" open type, type engine "KTA19 G4",
weight "sktr 3,8 ton"





2. Toyota Fortuner Matic VNT 2012

 

Nama Pemilik : Nurwahidin Hasan
Tipe Mobil : Toyota Fortuner Matic VNT 2012

Genap sdh sebulan pakai ND di fortuner matic vnt 2012. Seblomnya ane biasa pakai aditif merek RL yg dibeli di ACE buat bantu improve mutu solar/jaga kesehatan mesin sejak mobil keluar showroom.

Maklum, meski pakai solar nonsubsidi seharga 10,500, tetap aja tuh solar biasa; bukan DEX. Standar bbm mobil common rail hrsnya dex. Cuma dex di daerah ane beharga 18,500. Berat amat dikantong.

Akhirnya nyoba ND. Satu tutup btl masuk tanki lalu digelontor full tank pake biodiesel yg bln lalu msh 4,500. Setelah jalan bbrp saat mulai terasa reaksinya. Power terasa lbh berisi. Lag khas mobil matic hilang. Jalan turun naik gunung and berliku khas daerah ane dilibas dgn enteng. 

Biasanya ditanjakan, persnelling pindah sendiri ke gear lbh rendah, kali ini anteng aja di gear yg sama. Efek lainnya, mesin terdengar lebih halus dan asapnya wangi. Hanya saja mungkin karna kaki ane gak bisa sopan nginjak gas, efek iritnya blom ane dapatkan.

Dirumah ane, semuanya dah ane pakein nori dari mbl, motor seluruh anggota keluarga, ampe genset




Minggu, 14 Juli 2013

NORIVAL AGGRESSOR (LIMITTED EDITION)

Norival AGGRESSOR bisa bensin dan diesel....KOK BISA ??
Sudah banyak pihak instansi pemerintah meriset Atsiri sebagai aditif bensin, dan juga sebagai aditif solar. Bahannya apa ? tetap atsiri kan ? hehehe.

Norival Perfectum Catalysator tidak berpusat pada sistem oktan atau cetane. Melainkan pada rantai kimia bbm nya sendiri. Dalam hal bensin, mencegah gelitik melalui oktan. Namun menghilangkan gelitik itu bisa di capai dengan cara lain tanpa harus oktan.

Dan sejak kapan Oktan menjamin hilang gelitik ? Pada saat kendaraan kena beban....oktan itu kecil perannya. Karena MON sebagai pusat energi bahan bakar itu yang sangat penting. Oktan tinggi bisa membebaskan gelitik saat idle sampai beban ringan. Saat beban berat MON nya rendah...NIKMATILAH GELITIKNYA....hehehhe.

Pada Diesel sendiri terdapat beberapa unsur penting seperti flash point, viskositas, particulate dan segala macam yang sangat penting disamping cetane. Cetane yang tinggi tanpa di dukung unsur2 diatas, tidak ada ceritanya mesin diesel bisa berfungsi baik.

Norival Diesel, Norival Gold, Norival Platinum,Norival Silver, Norival Titanium....semua adalah karya Norival yang sudah terbukti.

Lucu kalau ragu Norival Bisa bensin Bisa Solar....wong faktanya Norival Diesel dan Norival bensin sama2 pake minyak atsiri kok...hueheuheu.

Andaikata ragu ya silahkan gunakan Norival Diesel murni saja untuk mobilnya. Toh Norival Diesel juga tersedia kok.
Vendor Norival menepati janjinya. Membuatkan formula Norival Aggressor dengan Minyak Atsiri KONSENTRAT TINGGi ( Kadar Oksigen pun tinggi / HIGH OXYGENATED ).

AMAZING warnanya sampe sedikit kuning keemasan. Cairan emas terwujud juga. Performanya joss. Sangat keemasan. Atsiri kelas 1.


DOSIS BENSIN :
*** Kompresi < 10 : 1
- 1 tetes : 1 liter
- 1ml : 20 - 25 liter.
- 1 tutup botol : 60-70 liter

*** Kompresi 10 : 1 - 12,5 : 1
- 2 tetes : 1 liter
- 1 ml : 15 liter.
- 1 tutup botol : 40-50 liter

DOSIS DIESEL :
- 1 ml : 25 - 30 liter solar ( mesin std ). 1ml : 20-25 liter untuk mesin tekanan tinggi.
- 1 tutup botol : 70-80 liter ( mesin std ). 1ml : 60-70 liter untuk tekanan tinggi.